STUDI KASUS > Sesak Napas dan Komplikasi

KASUS

Seorang perempuan, Ny. Maya, 48 tahun, seorang akuntan, datang ke IGD dengan keluhan sesak napas yang tiba-tiba memberat dan nyeri dada hebat sejak 1 jam yang lalu. Sesak napas dirasakan terutama saat menarik napas dalam, disertai batuk kering yang terus-menerus. Nyeri dada digambarkan sebagai nyeri tajam yang menusuk, terutama di dada kiri. Pasien memiliki riwayat asma bronkial sejak kecil, namun jarang kambuh. Ia juga memiliki riwayat fibrilasi atrium yang sudah terkontrol dengan warfarin.

Riwayat Medis & Gaya Hidup Tambahan:

  • Ny. Maya baru saja menjalani operasi histerektomi 10 hari yang lalu dan telah immobilisasi total selama 3 hari setelah operasi.

  • Ia memiliki riwayat merokok satu bungkus per hari selama 15 tahun (berhenti 5 tahun lalu).

  • Ia juga memiliki riwayat varises di kedua kakinya.

Pemeriksaan Fisik di IGD:

  • Keadaan Umum: Tampak cemas, takipnea, dan berkeringat.

  • Tanda Vital:

    • Tekanan Darah: 100/60 mmHg (hipotensi)

    • Denyut Nadi: 125 kali/menit (regular)

    • Frekuensi Napas: 35 kali/menit

    • Saturasi Oksigen: 90% pada udara ruangan

  • Pemeriksaan Dada:

    • Perkusi: Normal.

    • Auskultasi: Suara napas menurun di lapang paru bawah kiri, namun suara napas di kanan terdengar normal.

    • Jantung: S1/S2 reguler, tidak ada murmur.

Pemeriksaan Penunjang Awal di UGD:

  • Elektrokardiogram (EKG):

    • Ditemukan takikardi sinus, dengan gelombang S yang dalam di lead I, gelombang Q yang dalam di lead III, dan gelombang T terbalik di lead III (S1Q3T3).

  • Rontgen Toraks:

    • Tidak ada infiltrat atau efusi pleura yang jelas.

    • Tampak vaskularisasi paru yang berkurang di area lapang paru kiri bawah.

    • Tidak ada fraktur atau gambaran lain yang mencurigakan.

  • Darah Lengkap:

    • Leukosit:

    • D-dimer: ng/mL (sangat tinggi).

  • Gas Darah Arteri (GDA):

    • pH: 7.49 (alkalosis respiratorik)

    • : 30 mmHg (menurun)

    • : 55 mmHg (hipoksemia)

Berdasarkan hasil awal, dokter jaga UGD mendiagnosis kemungkinan besar asma akut yang tidak terkontrol dan memulai terapi dengan nebulizer bronkodilator dan steroid IV. Namun, setelah terapi, kondisi Ny. Maya tidak membaik, saturasi oksigen tetap rendah, dan hipotensi memburuk.

Pertanyaan:

  1. Jelaskan mengapa diagnosis asma akut murni menjadi "jebakan" yang berbahaya dalam kasus ini. Identifikasi setidaknya tiga faktor klinis dan hasil penunjang yang tidak sepenuhnya konsisten dengan asma.

  2. Berdasarkan seluruh data, apa dua diagnosis banding utama yang harus dipertimbangkan secara serius dan mengapa satu diagnosis lebih mungkin daripada yang lain?

  3. Jelaskan mengapa temuan EKG, yang pada umumnya digunakan untuk menilai jantung, menjadi informasi kunci dalam kasus ini.

  4. Apa pemeriksaan penunjang lanjutan yang paling mendesak untuk dilakukan guna menegakkan diagnosis definitif? Jelaskan mengapa pemeriksaan tersebut vital.

  5. Rancanglah rencana tatalaksana yang komprehensif untuk Ny. Maya, mulai dari tindakan emergensi hingga penanganan definitif, setelah diagnosis ditegakkan.

  6. Bagaimana Anda akan menjelaskan kepada pasien dan keluarganya mengenai kondisi kritis ini dan prognosisnya di masa depan?


INFO PELATIHAN PPDS / PPDGS PPDS / PPDGS?


INFORMASI PPDS UGM CEK DISINI
INFORMASI PPDGS UGM  CEK DISINI
INFORMASI PPDS CENTER SE-INDONESIA CEK DISINI

INFO BIMBINGAN ACEPT UGM CEK DISINI

TESTIMONI PESERTA CEK DISINI

JADWAL TES ACEPT UGM CEK DISINI

CARA MENDAFTAR TES ACEPT UGM CEK DISINI

CEK KUOTA TES ACEPT UGM LIHAT DISINI

CONTOH SOAL ACEPT UGM PELAJARI DISINI

CEK HASIL TES ACEPT UGM DISINI


INFO BIMBINGAN PAPS UGM CEK DISINI

TESTIMONI PESERTA CEK DISINI

JADWAL TES PAPS UGM CEK DISINI

CARA MENDAFTAR TES PAPS UGM CEK DISINI

CEK KUOTA TES PAPS UGM LIHAT DISINI

CONTOH SOAL PAPS UGM PELAJARI DISINI

CEK HASIL TES PAPS UGM DISINI

INFO BIMBINGAN IUP UGM CEK DISINI

JADWAL TES IUP UGM CEK DISINI

____________________________________________________________________________

acept ugm , tes acept ugm , tes acept , acept , soal acept ugm , pendaftaran acept ugm , hasil acept ugm , jadwal acept ugm , accept ugm , accept , acep , ppb ugm , ppb ugm acept , pelatihan acept , kursus acept , lihat hasil tes acept ugm , jadwal tes acept ugm , tips lulus acept, iup ugm , iup , gmst , gmst ugm , lulus iup ugm

paps ugm , tes paps ugm , tes paps , paps , soal paps ugm , pendaftaran paps ugm , hasil paps ugm , jadwal paps ugm , paps ugm , tpa ugm , um ugm , daa ugm , pelatihan paps , kursus paps , lihat hasil tes paps ugm , jadwal tes acept ugm , tips lulus paps

ppds , ppdgs , dokter residen , ppds center , ppds ugm , ppds unair , ppds unsu , ppds ui , ppds undip , dokter spesialis, iup , iup kedokteran, iup ugm 

Toefl test , tes toefl , soal toefl , soal soal toefl , toefl online , contoh toefl , itp toefl , itp , ibt toefl , belajar toefl , contoh soal toefl , nilai toefl , latihan toefl , contoh tes toefl , tes toefl itp , skore toefl , materi toefl , toefl jogja , toefl yogyakarta , pelatihan toefl , kursus toefl , tips toefl , trik toefl , jadwal tes toefl itp yogyakarta

0 Komentar