Studi Kasus
Seorang dokter muda (KOAS), dr. James Halim (24 tahun), yang sedang menjalani stase di UGD Rumah Sakit Pendidikan, berhadapan dengan kasus seorang mahasiswa korban bunuh diri (Tn. Timmy, 21 tahun). Setelah penanganan medis, dr. James secara vokal dan lantang melakukan verbal bullying terhadap Tn. Timmy di grup WhatsApp KOAS dan rekan sejawatnya, menyatakan komentar merendahkan (seperti menyalahkan korban dan body shaming) tanpa sedikit pun menunjukkan empati atau penyesalan.
Kasus ini menjadi viral setelah tangkapan layar (screenshot) grup WA tersebut bocor ke publik.
Riwayat Kasus & Perilaku Dr. James Halim
Perilaku Nirempati dan Bullying Vokal: Di grup chat tertutup, dr. James menggunakan bahasa yang vulgar, sarkastik, dan menghakimi terkait Tn. Timmy (korban), fokus pada kegagalan korban dan penampilan fisiknya, menormalisasi bunuh diri sebagai "pilihan yang lemah."
Respons Penghindaran (Flight Response): Berbeda dengan kasus viral lainnya, dr. James menghilang total segera setelah kasusnya meledak di media sosial.
Jebakan Digital: Semua akun media sosial pribadinya (Instagram, TikTok, Twitter) dideaktivasi atau dihapus.
Jebakan Keluarga: Bahkan akun media sosial kakak kandungnya yang juga seorang dokter (Sp. A) dilaporkan ikut menghilang secara misterius.
Tidak Ada Pertanggungjawaban: Tidak ada permintaan maaf, tidak ada klarifikasi video, tidak ada pengakuan bersalah, dan tidak ada komunikasi yang ditujukan kepada keluarga korban, rumah sakit, atau publik. Perilaku ini menunjukkan ketiadaan empati, tanggung jawab, dan etika yang mendasar.
Data Psikologis yang Diperoleh (Asumsi Berdasarkan Pola Perilaku)
| Aspek | Temuan Potensial (Asumsi Klinis) |
| Gaya Interpersonal | Manipulatif, Grandiosity (keagungan diri), Eksploitatif. |
| Mekanisme Koping | Proyeksi (menyalahkan orang lain), Splitting (memandang orang lain baik/buruk secara ekstrem), Penghindaran. |
| Skor Tes Kepribadian (MMPI-2) | Kemungkinan elevasi pada Skala 4 (Psychopathic Deviate) dan Skala 5 (Masculinity-Femininity). |
| Reaksi terhadap Stres | Agresi Lisan diikuti oleh Penghindaran total. |
Pertanyaan:
Dari perspektif Psikiatri Klinis, jelaskan perbedaan fundamental antara Nirempati (Absence of Empathy) dan Kurangnya Simpati (Lack of Sympathy). Mengapa respons dr. James di grup WA (vokal, menghakimi) dan respons setelah viral (menghilang) secara klinis sangat sugestif adanya Lack of Remorse yang merupakan ciri utama dari Cluster B Personality Disorders?
Berdasarkan pola perilaku dan riwayat yang ada, apa dua Gangguan Kepribadian (PD) Cluster B yang paling mungkin menjelaskan Grandiosity, Lack of Remorse, dan perilaku menghilang (Flight Response) dr. James? Jelaskan mengapa perilaku Flight Response ini merupakan bentuk penghindaran tanggung jawab yang berbeda dari pasien dengan Gangguan Kecemasan Sosial (Social Anxiety Disorder).
Jelaskan konsep Deindividuasi dan Efek Disinhibisi Daring (Online Disinhibition Effect). Bagaimana kedua konsep ini secara psikologi sosial menjelaskan mengapa dr. James berani melakukan verbal bullying dengan lantang di grup WA (lingkungan tertutup) padahal ia mungkin tidak berani melakukannya secara face-to-face?
Dr. James tidak pernah berkomunikasi dengan siapa pun setelah viral. Jelaskan mengapa tindakan menghilangkan jejak digital (baik miliknya maupun kakaknya) justru memperburuk status etika dan tanggung jawabnya. Bagaimana prinsip etika Non-Maleficence dilanggar, bahkan setelah pasien meninggal, melalui verbal bullying tersebut?
Jika dr. James ditemukan dan harus menjalani asesmen psikologis wajib, pemeriksaan proyektif (seperti Tes Rorschach atau TAT) dan self-report (seperti PCL-R atau MMPI-2) mana yang paling krusial untuk dilakukan? Jelaskan bagaimana Komite Seleksi PPDS harus menggunakan temuan Lack of Remorse ini sebagai kontraindikasi absolut untuk melanjutkan pendidikan.
Jelaskan secara psikologi organisasi, mengapa menghilangnya akun kakak kandung dr. James (yang juga seorang dokter) menunjukkan adanya potensi "Kultur Keluarga" atau "Kultur Institusi" yang menoleransi (atau menutupi) perilaku tersebut, dan bagaimana ini memengaruhi kepercayaan publik terhadap profesi dokter secara keseluruhan.
INFO PELATIHAN PPDS / PPDGS, AcEPT UGM, PAPS UGM, dan akademik lainnya?
INFORMASI PPDS UGM CEK DISINI
INFORMASI PPDGS UGM CEK DISINI
INFORMASI PPDS CENTER SE-INDONESIA CEK DISINI
INFO BIMBINGAN ACEPT UGM CEK DISINI
TESTIMONI PESERTA CEK DISINI
JADWAL TES ACEPT UGM CEK DISINI
CARA MENDAFTAR TES ACEPT UGM CEK DISINI
CEK KUOTA TES ACEPT UGM LIHAT DISINI
CONTOH SOAL ACEPT UGM PELAJARI DISINI
CEK HASIL TES ACEPT UGM DISINI
INFO BIMBINGAN PAPS UGM CEK DISINI
TESTIMONI PESERTA CEK DISINI
JADWAL TES PAPS UGM CEK DISINI
CARA MENDAFTAR TES PAPS UGM CEK DISINI
CEK KUOTA TES PAPS UGM LIHAT DISINI
CONTOH SOAL PAPS UGM PELAJARI DISINI
CEK HASIL TES PAPS UGM DISINI
INFO BIMBINGAN IUP UGM CEK DISINI
JADWAL TES IUP UGM CEK DISINI
____________________________________________________________________________
acept ugm , tes acept ugm , tes acept , acept , soal acept ugm , pendaftaran acept ugm , hasil acept ugm , jadwal acept ugm , accept ugm , accept , acep , ppb ugm , ppb ugm acept , pelatihan acept , kursus acept , lihat hasil tes acept ugm , jadwal tes acept ugm , tips lulus acept, iup ugm , iup , gmst , gmst ugm , lulus iup ugm
paps ugm , tes paps ugm , tes paps , paps , soal paps ugm , pendaftaran paps ugm , hasil paps ugm , jadwal paps ugm , paps ugm , tpa ugm , um ugm , tpda ugm , pelatihan paps , kursus paps , lihat hasil tes paps ugm , jadwal tes acept ugm , tips lulus paps
ppds , ppdgs , dokter residen , ppds center , ppds ugm , ppds unair , ppds unsu , ppds ui , ppds undip , dokter spesialis, iup , iup kedokteran, iup ugm
Toefl test , tes toefl , soal toefl , soal soal toefl , toefl online , contoh toefl , itp toefl , itp , ibt toefl , belajar toefl , contoh soal toefl , nilai toefl , latihan toefl , contoh tes toefl , tes toefl itp , skore toefl , materi toefl , toefl jogja , toefl yogyakarta , pelatihan toefl , kursus toefl , tips toefl , trik toefl , jadwal tes toefl itp yogyakarta
info beasiswa , beasiswa, peluang beasiswa , pejuang beasiswa , scholarship , scholarships , scholar , scholars , lpdp ,
info film , film bagus , rekomendasi film , film ok , fim korea , drama korea , drakor , kdrama , k-drama , korean drama , korean movie , k-movie , kmovie , kpop , k-pop , cdrama , china drama , drama china , film china , film jepang , film thailand , film taiwan , film barat , dunia film , bioskop bagus
0 Komentar